Sabtu, 26 November 2011

DRIFT

Lahir di pertengahan tahun 1960 di jepang, drift terus merambah ke benua amerika, bahkan mengkontaminasikan Asia Tenggara dan juga Indonesia. Awal penyabab demam drift di jepang dipelopori beberapa anak muda yang sering disebut Rolling Zuku. Dan salah satu anak muda tersebut merupakan Keiichi Tsuchiya yang menjadi raja drift jepang hingga sekarang. Karena tokoh inilah, Rolling Zuku semakin banyak bermunculan. Apalagi bekalnya tunggangan sekaliber Nissan Skyline GTR KPC110 atau Toyota 2000GT yang berkekuatan badak sehingga mampu ber-sliding di jalan pegunugan(touge).
Rolling Zuku mempraktekan teknik opposite-lock yang berasal dari balap reli ini di touge yang berkelok-kelok dan beraspal licin. Titik yang mereka gunakan sebagai tempat ngesot berada diwilayah Rokkosan, Akina, Hakone, Irohazaka dan Nagano. Tidak hanya bermain dijalan peguunungan saja, para samurai touge ini membawa aksi drift mereka ke jalan perkotaan jepang. Biasanya mereka nge-drift dijalan pelabuhan jepang, lapangan parker tertutup dan sirkuit setiap akhir pekannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar